Tribratanews.gorontalo.polri.go.id-polres pohuwato polda gorontalo.
Polres Pohuwato berhasil amankan empat oknum yang diduga membawa Narkoba jenis Shabu. Operasi ini dipimpin langsung Kasat Narkoba Iptu Renly H. Turangan, S.H., yang digelar pukul 22.30 wita, Rabu (10/1/2024).
Empat orang yang diduga membawa narkoba ini berinisial MM (43), AD (30), MA (30) dan OO (31) yang akan melintas di Kabupaten Pohuwato. Penangkapan tersebut berawal dari adanya informasi yang diterima Tim Sat Narkoba tentang adanya mobil jenis Toyota Agya warna putih yang diduga membawa Narkotika jenis Shabu dari Kecamatan Lambunu Kabupaten Parimou Provinsi Sul-Teng menuju Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato.
Setelah melakukan penyelidikan dan berhasil mendapatkan ciri-ciri dari kendaraan tersebut, Selanjutnya sekitar pukul 23.08 wita Sat Narkoba Polres Pohuwato yang dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba Polres Pohuwato, mencoba menghentikan mobil tersebut tepatnya di persimpangan SPBU Kec. Marisa namun pada saat itu mobil Toyota Agya tersebut berhasil melarikan diri dan dilakukan pengejaran berhasil dihentikan di desa Teratai Kec. Marisa kab. Pohuwato.
Setelah tim melakukan penggeledahan dimenemukan 1 (satu) sachet plastik klip berukuran sedang yang diduga berisi Narkotika jenis Shabu tepatnya di karpet bawah jok/tempat duduk penumpang bagian depan. Dan 2 (dua) sachet plastik klip berukuran sedang bekas Narkotika jenis Shabu, 1 (satu) sachet plastik klip berukuran kecil bekas Narkotika jenis Shabu serta 2 (dua) sachet plastik klip kosong berukuran sedang yang ditemukan di dalam tas pinggang milik, MM (43).
Kapolres Pohuwato, AKBP Winarno, S.H., S.I.K., membenarkan adanya penangkapan empat oknum warga terkait narkoba, “saat ini empat orang yang membawa narkoba sudah diamankan di polres Pohuwato untuk penyelidikan” kata Kapolres Pohuwato, Kamis (11/1/2024).
“Barang bukti terduga Narkotika jenis Shabu sekarang sedang dilakukan pengujian di BPOM Gorontalo. Kasus ini masih dilakukan pengembangan untuk mencari jaringan terkait kasus Narkoba ini. ”tegas AKBP Winarno.
Penulis Hanny
Publis Masdar
