Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Menyikapi pengaruhnya virus Covid-19 terhadap tingkat ekonomi bahkan setiap saat bisa mengancam nyawa seseorang. Menindaklanjuti hal ini pemerintah telah mengambil langkah untuk menanggulanginya dengan berbagai upaya, namun usaha tersebut masih kurang maksimal. Karena kurangnya kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan yang di anjurkan.
Untuk itu, khususnya Provinsi Gorontalo telah memberlakukan Perda No. 4 Tahun 2020 tentang penanggulangan dan pencegahan Covid-19. Karena dinilai dalam menangani musibah ini, penegakan hukum adalah cara yang efisien untuk mencegah penularannya.
Berhubungan dengan hal tersebut, pihak kepolisian yang di kedepankan dalam segala hal yang menimbulkan penularan Covid-19
Sabtu, 19 Desember 2020, Polda Gorontalo bersama unsur Tni dan Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) Provinsi Gorontalo menerapkan protokol kesehatan (PROKES) di Kompleks Pasar Rabu Andalas Kota Gorontalo dalam Operasi aman nusa II tahap VI di pimpin oleh Akp Adam Bumulo.
Terlihat ada beberapa warga yang mengunjungi lokasi perbelanjaan itu yang melanggar prokes. Menindak lanjuti hal demikian, pihak aparat langsung mencegah dan menyerahkannya ke pihak Satpol PP untuk di tindak lanjuti sesuai dengan Perda yang berlaku.
Berkaitan dengan masih terjadinya pelanggaran prokes seperti tidak menggunakan masker yang di lakukan oleh warga di lokasi yang cukup rawan penyebaran Covid-19, Komisaris Besar Polisi Wahyu Tri Cahyono, SIK selaku Kabid Humas Polda Gorontalo di tempat yang berbeda menjelaskan, pada intinya warga harus memahami betul apa resiko yang di timbulkan bila mana kita tidak mematuhi protokol kesehatan.
“Penggunaan masker sangat penting bila mana berada atau mengunjungi satu tempat yang ramai pengunjungnya. Oleh karena itu penegakan disiplin yang di lakukan oleh pihak aparat, adalah langkah yang tepat untuk meredam penularan covid-19. Marilah kita senantiasa memperhatikan anjuran pemerintah pemerintah, janganlah semua upaya kita semua yang telah di tempuh selama ini menjadi sia-sia,”ajak Wahyu.
Penulis : Fandi
Editor : Heri
Publish : Fandi
