KAPOLDA GORONTALO BERIKAN BANTUAN LOGISTIK KEPADA WARGA ASPOL POLRES GORONTALO PASCA DITERJANG BANJIR BANDANG

Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Akibat terjangan  banjir bandang pada 2 hari yang lalu (11/6) jelas menyisakan derita bagi sebagian masyarakat yang terkena dampak langsung dari musibah bencana tersebut. Pasalnya banyak diantara rumah mereka yang luluh lantak, hingga banyak perabot yang rusak dan terpaksa harus dibuang karena tidak bisa digunakan lagi, juga tidak kalah repot banyak lumpur yang masuk kedalam rumah akibat terbawa air yang membuat rumah menjadi kotor.

Kondisi ini pula yang dialami oleh personel Polres Gorontalo Kota yang tinggal di Aspol yang terkena langsung dampak banjir bandang yang diakibatkan meluapnya Sungai Bone tersebut. Aspol Polres yang letaknya diapit oleh 3(tiga) sungai  yakni Sungai Bone Kecil, Sungai Bone dan Sungai Bolango memang sangat rentan terkena dampak banjir apabila salah satu diantara 3(tiga) sungai ini meluap.

Sebagai wujud kepedulian dan juga empati dari seorang pemimpin kepada bawahannya yang sedang mendapat musibah, Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Dr. M Adnas, M.Si didampingi Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Ny. Lia Adnas dan juga Wakapolda, Irwasda, serta PJU Polda, Pada Sabtu 13/6 pukul 10.30 Wita hadir langsung ke Aspol Polres Gorontalo Kota untuk memberikan bantuan logistik bagi 300 KK warga Aspol yang terkena dampak banjir. Bantuan logistik tersebut antara lain : kasur busa, sembako, Minuman Galon,ember, sarana kebersihan, masker dan lain-lain.

Kapolda Gorontalo dalam keterangannya mengatakan sangat prihatin melihat kondisi personelnya yang tinggal di Aspol Polres Gorontalo Kota yang terkena dampak bencana banjir.

“Saya sangat prihatin melihat kondisi Aspol yang begitu parah pasca diterjang banjir kemarin lusa, banyak perabot rumah tangga yang rusak, disana-sini lumpur masuk ke dalam rumah, jelas pastinya mereka saat ini pasti menderita, oleh karena itu sebagai bagian dari keluarga besar kepolisian daerah Gorontalo, saya, waka, Irwasda dan seluruh PJU Polda beserta Bhayangkari dan juga seluruh personel lainnya turut merasakan penderitaan yang dialami oleh warga Aspol Polres Gorontalo Kota, penderitaan mereka adalah penderitaan kita juga, maka hari ini saya kerahkah 1 SSK Brimob dan 1 SST Dit Samapta untuk membantu membersihkan seluruh rumah yang terkena dampak banjir, selain itu saya dan juga ibu-ibu Bhayangkari telah menyiapkan bantuan logistik bagi seluruh warga Aspol dan juga TK Kemala Bhayangkari cabang Polres Gorontalo Kota,” ujar Adnas.

Selain rasa empati yang disampaikan oleh Kapolda Gorontalo Irjen Pol Adnas, juga menyampaikan rasa salut dan bangga terhadap semangat para personel Polres Gorontalo Kota yang tinggal di Asrama.

“Saya sangat salut dan juga bangga, meski mereka sedang dilanda musibah, namun semangat kerja mereka tetap luar biasa, mereka masih turut bantu warga masyarakat yang terkena dampak musibah banjir, padahal mereka juga turut menjadi korban. Yang sabar ya pak, dan terus semangat, kalian semua tidak sendiri, ada kami yang siap membantu kalian semua,”ucap Adnas kepada salah satu warga Aspol saat memberikan bantuan logistik.

Sementara itu Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono,SIK yang ikut dalam kegiatan tersebut mengatakan, bahwa pasca banjir bandang,  Polda Gorontalo telah mengerahkan personel Gabungan Brimob, Dit Samapta dan Dit Polair untuk bantu warga masyarakat yang terkena dampak.

“Sejak terjadi bencana banjir bandang hari Kamis sore lalu (11/6), Kapolda Gorontalo telah mengerahkan personel Gabungan Satrbrimob, Dit Samapta dan juga Pol Air untuk membantu warga masyarakat, mulai dari evakuasi, hingga pemulihan pasca bencana.Dan bencana banjir lalu juga menimpa warga Aspol Polres Gorontalo Kota yang dihuni kurang lebih 300 KK. Sebagai wujud kepedulian dan juga empati, hari ini, Kapolda didampingi Ibu Ketua dan seluruh PJU Polda Gorontalo hadir memberikan bantuan logistik kepada seluruh warga Aspol, guna meringankan penderitaan pasca banjir, selain bantuan logistik, kita juga menyiapkan personel Brimob dan Dit Samapta untuk membersihkan seluruh rumah dan bangunan termasuk TK kemala Bhayangkari dari sisa-sisa endapan lumpur yang ditinggalkan akibat banjir,” ujar Wahyu.

Penulis : WTC

Editor : Irda

Publish : Fandi

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x