Tribratanews.polri.go.id – Polda Gorontalo, Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Drs. Rachmad Fudail MH terus memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh anggota Polda Gorontalo dan jajarannya untuk tidak takut menghadapi berbagai ancaman teroris maupun terror yang saat ini sering terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.
Seluruh anggota diminta meningkatkan kewaspadaan baik dalam pengamanan markas maupun dalam melaksanakan tugas di lapangan, selain itu kapolda meminta bangun jaring komunikasi seluas-luasnya dengan seluruh komponen masyarakat, para ulama, tokoh masyarakat, tokoh adat, serta memberdayakan babinkamtibmas yang tersebar hamper diseluruh desa sebagai basis detaksi guna mencegah secara dini adanya ancaman teroris yang mungkin terjadi.
Senjata Polisi sesungguhnya adalah masyarakat, semakin banyak komunikasi serta informasi yang diperoleh dari masyarakat, maka akan semakin mudah kita bertindak. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda Gorontalo saat memimpin apel pagi di depan seluruh personel Polda Gorontalo. Senin(3/7).
“Kita sudah memilih Polisi sebagai profesi kita, dimana tugas pokoknya sangat jelas sebagaimana tersebut dalam UU No 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia yaitu memelihara kamtibmas, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat, Artinya kita tidak boleh takut dengan berbagai ancaman teroris, kalau kita takut, siapa nanti yang akan melindungi masyarakat?”, kata Kapolda.
“Sudah menjadi kewajiban kita untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat, jangan masyarakat dibuat resah oleh ancaman ataupun terror, oleh karenanya, tingkatkan giat kepolisian guna memberikan jaminan rasa aman kepada masyarakat,” ujar Kapolda.
Kapolda juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Gorontalo untuk tidak khawatir dan tetap beraktivitas seperti biasa. Kalau warga resah, itulah yang dikehendaki para pelaku terror, artinya target mereka menciptakan keresahan di masyarakat tercapai. Namun demikian kapolda meminta kepada seluruh masyarakat untuk tingkatkan kepedulian terhadap lingkungan, jangan apatis dengan orang-orang yang ada disekitarnya, apabila ada orang baru, segera cari tahu dari mana, apa profesinya, dan jika ada gerak-gerik yang mencurigakan, segera laporkan kepada kepolisian terdekat.
Kabid humas Akbp Wahyu Tri Cahyono,SIK menambahkan bahwa saat sekarang ini dibeberapa wilayah terjadi ancaman terror, bahkan beberapa anggota Polri sudah menjadi korban, akan tetapi hal tersebut tidak membuat personel Polri Polda Gorontalo Takut.
“Kami tidak takut dengan ancaman teroris, Kami akan selalu hadir untuk masyarakat dan Kapolda sudah memerintahkan kepada seluruh jajaran untuk meningkatkan kewaspadaan, melakukan penebalan terhadap pejagaan markas dan melengkapinya dengan persenjataan lengkap, tambah Wahyu.
Penulis : Wahyu Tri Cahyono
Editor : Umi Fadilah
Publish : Fandi
