Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo. Polemik klasik yang selalu menyelimuti ajang penerimaan Calon Siswa Bintara Polri setiap tahun yakni banyaknya makelar (Casis) Calon Siswa yang menjanjikan kelulusan baik kepada para Casis itu sendiri maupun para orang tua. Segala modus pun dilakukan oleh makelar demi mendapatkan kepercayaan dari orang tua casis dengan komitmen sejumlah uang jika anaknya lulus nanti.
Kendati demikian, segala bentuk perjuangan casis itu sendiri hingga berhasil, tak sedikit pun ada campur tangan para makelar selain hasil murni dari calon siswa itu sendiri. Karena di jaman sekarang, penerimaan Polri berpegang pada prinsip Betah (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis).
“Saya ingatkan kepada seluruh anggota Polri maupun PNS Polri agar jangan ada yang menembak di atas kuda pada penerimaan Calon Bintara Polri tahun 2019 ini”, peribahasa tersebut disampaikan Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Drs. Rachmad Fudail, MH saat apel Pagi Senin (25/03).
Kapolda juga menambahkan jika tidak menuntup kemungkinan para makelar casis tersebut berasal dari kalangan masyarakat umum yang bermodalkan kenalan di institusi kepolisian. Sehingga, hal itu mereka gunakan untuk merayu para orang tua Casis dengan janji kelulusan bagi anak mereka. “Saya ingatkan kepada para orang tua Casis agar jangan gampang terpengaruh oleh para makelar baik itu dari dari kalangan masyarakat maupun kepada oknum Polri/ Pns Polri yang dapat menjanjikan kelulusan kepada anaknya”.
Beliau juga mengharapkan kesadaran dari para oknum makelar Casis yang menggunakan kesempatan di ajang ini.
“Biarkanlah mereka berkompetisi secara sehat, janganlah pikiran mereka di racuni dengan hal yang tidak benar, dan jika kedapatan nanti, akan di tindak tegas”, ujar Kapolda.
Penulis : Donsi
Editor : Irda
Publish : Hardiyanti
