PolrestaGorontaloKota,Menjaga serta memelihara keamanan dan ketertiban di wilayah sudah menjadi kewajiban, tanggungjawab dan tugas pokok Kepolisian melalui berbagai langkah dan upaya.
Lorong japangi yang berada di Kelurahan Limba UI Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo dikenal sebagai lorong texas atau lorong yang eksrim dimana banyaknya pelaku kejahatan dari anak anak yang ada di lokasi tersebut.
Untuk menekan angka kriminal Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol Dr.Ade Permana,S.I.K.,M.H menggelar Jumat curhat di lorong japangi dengan tujuan mendengarkan langsung curhatan masyarakat serta permasalahan yang ada di wilayah terebut,Jumat (10/03)
Dalam kegiatan Jumat curhat kali ini KBP Ade di dampingi oleh PJU Polresta Gorontalo Kota serta sekretaris Camat Kota Selatan Diana Ruslan,Sekertaris Lurah Limba U I Indriyani Ranti,ST,Ketua Bapera Kota Selatan Imi Sidiki, Ketua LPM Kel. Limba U I Nurdi,Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat, Ketua RT dan RW se Kelurahan Limba UI dan masyarakat lorong japangi.
Pada kesempatan itu KBP Ade Permana menyampaikan terima Kasih kepada Bapak Ibu Masyarakat Lorong Japangi Kel. Limba U I Kec. Kota Selatan hadir dalam kegiatan ini serta bisasaling curhat bersama pak polisi
KBP Ade Permana menambahkan bawha kesadaran masyarakat yang belum paham tentang bahaya mengkonsumsi minum keras, penggunaan Narkoba dan obat obat terlarang serta kenalakan remaja yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain serta larangan Allah yang sudah di buat masih dilanggar apalagi Larangan yang di buat oleh manusia
Pada kegiatan ini ada banyak masukan dan keluhan dari masyarakat yang hadir antaranya:
1.Bagaimana cara kita untuk menangani anak anak yang menggunakan Lem untuk di Hirup
2.Lorong Japangi di cap oleh Warga Lain sebagai daerah Texas atau Ekstrem, akan tetapi anak-anak Lorong japangi merupakan Anak – anak yang baik, sholeh/sholehah dan penurut akan terapi Preman preman dari luar yang mempengaruhi anak anak lorong japangi dengan barang tajam sehingga bnleberapa anak terlibat masalah hukum
3.Permasalahan sepeda listrik sudah dapat membahayakan kepada kendaraan lainnya, apalagi di gunakan di jalan umum besar
4.Pasar sentral yang sudah menjadi baik menjadi Pasar Modern akan tetapi kenyataannya di dalam pasar sentral sekarang ada dua Kelompok yang saling bersiteru dgn tujuan mengambil keuntungan secara pribadi sehingga membuat para penjual merasa resah
5.Agar kiranya Polresta Gorontalo Kota Dapat meningkatkan patroli di lorong-lorong kecil serta pos kamling yang di depan Lorong japangi bisa di fungsikan kembali
6.Masyarakat meminta kepada aparat kepolisian agar melakukan kegiatan patroli di seputaran wilayah pasar sentral dan wilayah kel. Limba UI
Menanggapi hal tersebut KBP Ade Permana menjelaskan bahwa pihaknya akan memberikan penyuluhan dan sosialisasi kepada anak anak lorong japangi tentang bahaya narkoba,miras serta kejahatan jalanan lainnya.
Lebih lanjut Kbp Ade Permana untuk preman yang datang mempengaruhi anak anak di lorong japangi agar dikoordinasikan dengan aparat kelurahan serta bhabinkamtibmas agar bisa mendeteksi warga yang baru datang sementara Untuk sepeda listrik kami sudah memberikan himbauan Di sosmed maupun dikoran dan untuk edaran nanti kita sampaikan langsung kepada pemilik usaha sepeda listrik.
Untuk kegiatan patroli di pasar sentral akan ditingkatkan sementara untuk patroli di lorong kami belum bisa jangkau, namun jika ada permasalahan bisa langsung menghubungi 110,call center Polresta Gorontalo Kota dan Hallo Kapolresta di nomor 082192752828 untuk bisa kami tindak lanjuti,tutur KBP Ade
Diahkir kegiatan KBP Ade permana menghimbau bahwa tidak lama lagi akan menyambut bulan Suci Ramadhan,untuk itu marilah kita sama-sama menjadi Insan manusia yang baik, peduli dan saling mengingatkan antara sesama manusia.
“Pada bulan Suci Ramadhan pasti akan ada kegiatan pasar senggol serta Festival malam Tumbilatohe, saya mengharapkan kepada seluruh bapak ibu marilah kita sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban dalam bermasyarakat agar kita menjadi insan manusia yang berguna baik dunia dan akhirat,”tutup KBP Ade
