tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polres Boalemo melaksanakan pengamanan kegiatan unjuk rasa damai dari aliansi yang menamakan Barisan Boalemo Menggugat (BBM), Senin (12/9/22).
Kegiatan tersebut dimulai pukul 14.30 wita yang berlangsung di perempatan tugu jagung tilamuta Desa Hungayonaa Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo, Propinsi Gorontalo.
Dalam pengamanan tersebut di pimpin oleh Kapolres Boalemo AKBP Deddy Herman S.I.K, di dampingi oleh Wakapolres Boalemo Kompol Okta Rahmansyah S.I.K, dan Plh Kabag Ops AKP James Q Derek S.H, dengan melibatkan personil Polres Boalemo sebanyak 107 orang yang terdiri dari gabungan Polres Boalemo, Polsek tilamuta dan Polsek Butumoito.
Dalam pengamanan tersebut Polres Boalemo di bantu oleh 8 Personil TNI (koramil tilamuta), 30 personil Satpol Pp, 2 regu Damkar serta satu tim kesehatan yang terdiri dari urkes Polres Boalemo dan Nakes Kab Boalemo.
Dalam kegiatan tersebut masa pengunjuk rasa melakukan orasinya dengan beberapa tuntutan yaitu terkait penolakan kenaikan harga BBM bersubsidi, tidak memberlakukan aplikasi My pertamina untuk masyarakat Boalemo, dan pemerintah Kabupaten Boalemo dalam kurun waktu 3 Bulan bisa membuat sebuah perubahan regulasi ataupun memaksimalkan peraturan terkait dengan penggunaan subsidi BBM.
Aliansi Barisan Boalemo Menggugat tersebut terdiri dari organisasi serta mahasiswa yang ada di Kabupaten Boalemo diantaranya HMI, PMII, UNIPO, FOSMAT, FORUM REFOLUSI MAHASISWA BOTUMOITO, HIMPUNAN MAHASISWA DULUPI, FOPERMA DAN HPMD, dengan jumlah masa pengunjuk rasa kurang lebih 100 orang, yang kegiatannya mendapat pengamanan dari polres Boalemo.
Aksi tersebut merupakan penyampaian protes terhadap pemerintah pusat atas kenaikan harga BBM bersubsidi yang di nilai menyusahkan masyarakat.
Kapolres Boalemo AKBP Deddy Herman S.I.K, mengatakan, kegiatan pengamanan tersebut di lakukan untuk menjaga barang dan orang serta keberlangsungan unjuk rasa agar dapat berjalan dengan tertib dan lancar, “ungkapnya”
Penulis. Hamzah
Publish. M.Rahmad
