Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Bertempat di Halaman Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Gorontalo berlangsung upacara dalam rangka HUT Basarnas Ke-51 yang dipimpin langsung oleh Danrem 133/Nani Wartabone Brigjen TNI Totok Sulistyono, S.H., M.M., M.I.P serta turut dihadiri oleh Kabinda Gorontalo Suryono S.S, Dirpolairud Polda Gorontalo Kombes Pol Saiful Alan, Dirsamapta Polda Gorontalo Kombes Pol Teguh Hardiyoh Wibisino SIK, Para Kasi Kasrem 133/NW, Palaksa Lanal Gorontalo Mayor Laut ( P) Tukijo, Dansatradar 224/Kwandang diwakili Letda Lek Kawongseng, Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu S.Ag.,M.Pd.I Wakil Bupati Pohuwato Suharsih Igirisa, Wakajati Gorontalo Sila Pulungan S.H.,M.H, Kepala Basarnas Prov. Gorontalo Heriyanto, S.adm bersama para staf.
Pada amanatnya Danrem 133/NW Brigjen TNI Totok Sulistyono menyampaikan ucapan selamat Hari Ulang Tahun kepada Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas yang ke-5, yang jatuh pada hari ini Tanggal 28 Februari 2023. Semoga dengan tema “Cepat Tanggap Selamatkan Jiwa” Basarnas selalu siap siaga dalam memberikan pelayanan pencarian dan pertolongan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Tema tersebut merepresentasikan semangat dan tekad kita, untuk memberikan pelayanan sar yang terbaik kepada masyarakat, hal itu sesuai dengan amanah undang-undang nomor 29 tahun 2014 tentang pencarian dan pertolongan, dimana tugas Basarnas adalah menyelenggarakan pencarian dan pertolongan pada kecelakaan pesawat, kecelakaan kapal, kecelakaan transportasi dengan penanganan khusus, bencana pada fase tanggap darurat, dan kondisi membahayakan manusia,” imbuhnya.
Dibalik keindahan, kekayaan, dan banyaknya sumber daya yang kita miliki, Negara Indonesia yang kita cintai ini juga memiliki banyak potensi kegawatdaruratan, kecelakaan bidang penerbangan, kecelakaan bidang pelayaran, bencana, dan kondisi membayakan manusia menjadi konsekuensi logis yang harus dihadapi oleh masyarakat. Untuk itu, Negara harus hadir mengatasi kegawatdaruratan tersebut.
“Basarnas sebagai representasi dari pemerintah di bidang pencarian dan pertolongan selalu turun ke lapangan tatkala tugas itu memanggil. Untuk itu, saya memberikan apresiasi atas kinerja Basarnas khususnya Basarnas Gorontalo dan juga saya apresiasi yang setinggi-tingginya atas pengerahan tim Basarnas sebanyak 48 personel inasar yang telah membantu korban gempa di Turki,” ungkap Danrem.
Diakhir amanatnya, Danrem mengatakan orientasi operasi pencarian dan pertolongan adalah menyelamatkan jiwa masyarakat yang menjadi korban cepat tanggap menjadi kunci utama, semakin cepat memberikan pertolongan, maka akan semakin besar pula kemungkinan kita dapat menyelamatkan jiwa korban.
