Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Inafis Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Gorontalo melalui program Sidik jari go to School kembali mendatangi SMK 2 Kota Gorontalo untuk membantu siswa dalam perekaman sidik jari, Senin (19/12).
Pelaksanaan program sidik jari sendiri dipimpin langsung oleh Ps. Panit 5 Siident Aipda Meiyantow bawuoh yang diikuti oleh Brigadir Boni Ahmad Aduna dan Briptu Moh Riski Abdul dengan dihadiri siswa siswi yang siap untuk mengikuti perekaman sidik jari gratis oleh Tim Inafis (Indonesia Automatic Finger Print Identification System) Polda Gorontalo.
Dir Reskrim Umum Polda Gorontalo Kombes Pol. Nur Santiko, SIK, MH, melalui Aipda Meiyantow mengatakan, program sidik jari go to school ini merupakan pelayanan Polda Gorontalo dalam mempermudah masyarakat terlebih kepada para siswa yang akan segera lulus sekolah.
“Selain sebagai database Kamtibmas pihak Kepolisian, perekaman sidik jari juga akan memudahkan pembuatan SKCK untuk berbagai keperluan, salah satunya untuk persyaratan melamar pekerjaan, pengajuan beasiswa, maupun tes masuk sekolah dan lain-lain,” jelasnya.
Lanjut kata Bauwoh, program ini dilaksanakan dengan maksud untuk mempermudah para siswa dalam pengurusan sidik jari, dimana mereka tidak perlu lagi datang ke kantor polisi untuk pengurusan sidik jari saat ingin membuat SKCK.
“Dengan adanya pelayanan sidik jari go to school ini dapat mempermudah dan mempercepat pemohon untuk membuat SKCK serta memberikan pelayanan yang sederhana, tidak berbelit-belit dan menghadirkan Polri di tengah-tengah masyarakat khusunya di tengah pelajar serta moderisasi teknologi pelayan publik,” ucapnya.
