Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Sebelumnya dilaporkan ada 4 nelayan asal Pohuwato yang dinyatakan hilang pada Jumat (18/12/2020) sekitar pukul 11.00 Wita.
Adapun 4 nelayan tersebut yakni Roni Karim, Wawan Harun, Ismail Hulopi dan Harton Hulopi. Semuanya berasal dari Kecamatan Wonggarasi, Kabupaten Pohuwato.
Menyikapi hilangnya ke empat warga tersebut, Dit Polairud Polda Gorontalo, Basarnas, BPBD dan Polairudres Pohuwato melaksanakan SAR di Perairan Pohuwato yang dipimpin langsung oleh Dir Pol air Kombes Pol Supeno.
Dari ke empat nelayan yang dinyatakan hilang, 2 diantaranya berhasil ditemukan oleh Gabungan Tim SAR, yakni Roni Karim dan Wawan Harun, pada Minggu (20/12) Kemarin. Kemudian pada Senin (21/12) pagi tadi salah seorang nelayan tersebut kembali berhasil ditemukan oleh Tim SAR, yakni bapak Harton Hulopi dengan kondisi meninggal dunia.
“Barusan saya mendapatkan informasi dari pimpinan SAR Dir Polair KBP Supeno bahwa Tim SAR Gabungan pada pukul 07.15 Wita berhasil mengevakuasi satu jenazah atas nama Harton Hulopi, yang selanjutnya jenazah dibawa RS. Bumi Panua Pohuwato. Tim SAR saat ini masih terus melakukan pencarian karena masih ada satu korban lagi atas nama Ismail Hulopi yang belum diketemukan, mari kita doakan semoga secepatnya korban bisa ditemukan,” ujar Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono, SIK diruang kerjanya.
Wahyu juga mengungkapkan, untuk membantu mempercepat pencarian korban, Polda Gorontalo menghadirkan helikopter baharkam Polri atas fasilitasi dari Kapolda Gorontalo, dan untuk korban ada satu nelayan lagi yang belum ditemukan. Jadi dimohon doanya dari warga masyatakat, semoga segera ditemukan.
Dengan kondisi cuaca yang ekstrim, Wahyu menghimbau kepada para nelayan untuk waspada dan selalu berhati-hati dalam menjalankan aktifitasnya bila perlu jangan melaut dulu demi keselamatan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Penulis : Fandi
Editor : Heri
Publish : Fandi
