Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Seorang personil Brimob mempunyai kemampuan dan keterampilan yang dapat menunjang dalam tugas operasional yang merupakan tugas utama Brimob.
Kemampuan juga ini harus dilatihkan agar tetap terjaga dan terasah. Untuk itu dengan Berlatih merupakan cara untuk menjaga dan mengasah kemampuan tersebut, sehingga tetap terjaga dan siap terjun di Medan tugas sebenarnya.
Selain itu, Tiada hari tanpa latihan merupakan salah satu slogan yang dipegang teguh oleh anggota brimob, karena latihan menjadi kegiatan wajib oleh setiap anggota brimob sehingga kemampuan tetap terjaga.
Menyikapi hal ini, Brimob Gorontalo lakukan latihan Rappeling dan One Person Lifting demi menunjang tugas kedepan. Latihan turun tebing ini merupakan salah satu kemampuan brimob untuk melewati Medan lapangan yang terjal dan sulit dilewati.
Rappeling merupakan kegiatan turun dari ketinggian menggunakan peralatan mountaineering seperti karnmantel, tali body, figur, karabiner dan alat-alat semacamnya. Biasanya kegiatan repling ini banyak dilakukan militer, tim SAR, pencinta alam untuk menuruni medan yang curam.
Komandan Satuan Brimob Polda Kaltim Kombes Pol. Rantau Isnur Eka S.I.K, M.M mengatakan, latihan ini dilaksanakan secara rutin untuk mengasah keterampilan anggota.
“Bencana bisa datang kapan saja, dan di mana saja, maka kesiapan anggota kita asah secara terus menerus,” kata Kombes Pol. Rantau Isnur Eka.
Menurutnya, selain tugas rutin pengaman dan patroli, anggota harus memiliki teknik dasar bertindak taktis jika ditugaskan untuk pertolongan bahaya kebakaran di gedung-gedung bertingkat, hingga bencana banjir, atau musibah kapal penumpang yang tenggelam.
“Setidaknya, kemampuan teknik penyelamatan akan berguna khususnya bagi diri sendiri anggota. Artinya, anggota juga perlu memperhitungkan keselamatan dirinya dan orang lain yang diselamatkan, guna meminimalisir jumlah korban akibat kecelakaan dan bencana,” ujarnya.
Penulis : Pid Brimob
Editor : Irda
Publish : Fandi
