Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo semakin gencar memberantas minuman keras (KERAS). Di mana miras menjadi target dan prioritas selain sajam, premanisme, prostitusi, handak, narkoba dan baham berbahaya lainya dalam operasi pekat otanaha II 2019. Kembali tim gabungan UKL I dan UKL II berjumlah kurang lebih 65 orang yang di pimpin oleh Kabag Bin Ops Direktorat Sabhara Polda Gorontalo, Akbp Achmad Pardomuan Sik Mh, Selasa, 15 Oktober 2019 jam 23.00 wita tak memberi ruang atau kesempatan kepada warga Kota Gorontalo maupun Kabupaten Bone Bolango untuk mengecer dan menjual minuman keras (miras)
Tim Gabungan ini berhasil menyita minuman berjenis cap tikus sebanyak 19 botol milik dari Pr. D.L umur 21 tahun alamat jalan sawah besar Kelurahan Heledulaa Utara Kecamatan Kota Timur. Ada pula di Cafe kompleks pasar kamis yang bertempat di jalan baru Desa Talumopatu Kecamatan Tapa Kabupaten Bone Bolango milik dari Pr. S.D umur 32 tahun Tim berhasil menyita minuman keras berjumlah 9 (SEMBILAN) botol jenis cap tikus, 8 (DELAPAN) botol berjenis bir guinnes, 4 (EMPAT) botol jenis burung sakti, 1 (SATU) botol jenis vodka, 1 botol jenis distillers blend 1 botol jenis gin.
Di samping itu pula warga yang memiliki dan menyimpan senjata tajam berhasil di amankan di Desa Huntu Kecamatan Bulango Selatan Kabupaten Bone Bolango A.n Lk. U. Tim terus bergerak.
Berkaitan dengan dengan operasi pekat otanaha II 2019 di wilayah hukum Polda Gorontalo, kepada personil yang melakukan operasi atau pemeriksaan, ada salah satu warga di Kecamatan Tapa menanyakan”kenapa begitu banyak polisi yang turun ke melakukan pemeriksaan di Desanya,”tanya warga. Pertanyaan ini langsung di jawab dan di jelaskan Akbp Achmad Pardomuan Sik Mh selaku pimpinan operasi pada malam hari itu.
“kami dari polda Gorontalo menggelar operasi pekat otanaha II 2019 dalam rangka cipta kondisi menjelang pelantikan presiden dan wakil Presiden Republik Indonesia yang sebentar lagi di laksanakan. Oleh karena itu atas nama undang-undang, kami mengharapkan kerja sama warga masyarakat gorontalo, untuk selalu menciptakan suasana tertib dan aman. Hal-hal yang menjadi target operasi kami, akan di lakukan penyitaan guna proses hukum selanjutnya. Sekali lagi atas nama tim operasi patuh otanaha 2019, saya menghimbau kepada seluruh warga gorontalo agar selalu mendukung upaya-upaya kepolisian maupun pemerintah setempat untuk selalu menjaga kamtibmas di lingkungan masing-masing,”jelas Achmad.
Dalam operasi ini juga tim berhasil menjaring sepasang sepasang muda mudi pekerjaan mahasiswa berada dalam kamar kost-kostsan di Kelurahan Dembe Jaya Kecamatan Kota Utara Kota Gorontalo tanpa ada ikatan yang syah. Terus ciptakan stabilatas keamanan di wilayah hukum Polda Gorontalo Tim terus melakukan pemantaun situasi kamtibmas di kota gorontalo dan berakhir pukul 02.00 wita.
Penulis : Iswan
Editor : Irda
Publish : Fandi
