tribratanews.gorontalo.polri.go.id.co.id. Polda Gorontalo. Berita adalah laporan peristiwa atau catatan tentang sebuah kejadian. Sebuah peristiwa di pastikan mengandung 6 unsur.
Kamis, 18 Oktober 2018 di ruang titinepo Polda Gorontalo, Bapak Hasanudin Djadin memberikan materi tentang bagaimana membuat berita agar menarik dibaca. Dalam penulisan berita kita harus menguasai 5W+1H. Yang di maksud 5W+1H adalah siapa, apa, kapan, di mana, kenapa dan bagaimana”jelas Hasanudin”.
Para penulis berita di tuntut untuk mengetahui serta memahami kaidah-kaidah yang berlaku dalam penulisan berita secara umum. Menulis berita dengan baik adalah sangat penting, jika kita tidak bisa menulis berita dengan baik maka berbagai peristiwa penting, kisah-kisah yang menarik, analisis mendalam, ulasan pendapat, dan kabar gosip tidak akan mampu menjangkau khalayak sasaran.
Kita di haruskan menggunakan kata-kata yang tepat, menyatukan dalam sebuah kalimat dan membentuk sebuaj pragraf yang dapat memberikan makna bagi khalayak pendengar atau pembaca. Tulisan yang baik akan mendatangkan umpan balik yang positif. Perlu kita ketahui bersama bahwa, semakin mudah sebuah berita di pahami oleh pembaca atau yang mendengarnya, samakin tinggi pula nilai berita tersebut”jelas Hasanudin”.
Kabid Humas Polda Gorontalo Akbp. Wahyu Tri Cahyono menambahkan, kegiatan ini sebagai salah satu bagian dan upaya penguatan fungsi humas polri. Perkembangan teknologi informatika dan komunikasi yang begitu pesat saat ini, sangat efektif di gunakan untuk memperoleh kemenangan dalam proses perkembangan dan komunikasi di media sosial. Oleh karena itu, setiap personil polri di tuntut agar menguasai pembuatan berita yang baik, agar Masyarakat tertarik untuk membacanya, dan akan mengangkat keberhasilan Polri”jelas Wahyu”.
Penulis : Iswan
Editor : Risda
Publish : Hardiyanti
