Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Mendapat informasi dari Satgas Pohuwato terkait salah seorang warga nelayan yang hilang di perairan Popayato Kabupaten Pohuwato pada Senin (13/11). Direktorat Polairud Polda Gorontalo bersama Tim SAR gabungan langsung menyikapinya dengan melakukan pencarian terhadap korban.
Dalam pencarian korban, personel gabungan melakukan evakuasi mulai dari Senin (13/11) hingga akhirnya pada Jum’at (17/11) membuahkan hasil dengan ditemukannya korban di sekitaran pulau Popayato besar.
Dijelaskan Direktur Polairud Polda Gorontalo Kombes Pol. Saiful Alam, SIK, Diketahui korban dengan nama Kadir Rajak (68) hilang pada Senin (13/11). Dirinya dikabarkan melaut seorang diri dengan menggunakan perahu fiber berwarna kuning.
“Berdasarkan keterangan dari keluarga dan Kepala Desa Trikora, Pada Minggu 12 november 2023 sekitar pukul 16.00 wita LK. Kadir Rajak menuju ke laut untuk mencari ikan menggunakan perahu miliknya. Sampai pada tanggal 13 november 2023 pukul 15.00 wita keluarga korban merasa curiga karena korban belum balik ke rumah sehingga keluarga korban meminta bantuan masyarakat untuk mencari korban,” ucapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, dalam proses pencarian, Tim SAR gabungan menggunakan RIB Basarnas dan 12 unit perahu nelayan Desa Torosiaje dan Desa Trikora dengan melaksanakan pencarian disekitar Perairan Popayato, Pulau – Pulau sekitaran dan Perairan Moutong (Sulawesi Tengah).
“Dari hasil evakuasi, korban berhasil ditemukan, namun pada saat ditemukan korban dalam kondisi sudah meninggal,” ucapnya.
Untuk saat ini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman.
