Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Terkait dengan kasus panah wayer yang terjadi di JL. Husni Thamrin, Kelurahan Limba U1, Kecamatan Kota Selatan, Kota Gorontalo, pada Ahad (9/2/2020) kemarin. Tim Alap-Alap Polres Gorontalo Kota berhasil mengamankan Tersangka Utama Kasus Penyerangan dengan Menggunakan Panah Wayer, Senin 10 Februari 2020.
Adapun diketahui tersangka berinisial Lk. SA Umur 19 Tahun, Pekerjaan Tiada, warga Kelurahan Bulotadaa Barat Kecamatan Sipatana Kota Gorontalo bersama rekannya Yakni Lk. IH, Umur 17 Tahun, Pelajar SMA N 5 Tamalate, warga Kelurahan Botu Kecamatan Dumbo Raya Kota Gorontalo.
Kapolres Gorontalo Kota, AKBP. Desmont Harjendro A.P,S.I.K,M.T saat conference pers menjelaskan, Kronologis Penangkapan Kasus Penyerangan dengan Menggunakan Panah Wayer tersebut berawal saat Anggota Reskrim (Buser) melakukan pengembangan terkait kasus tersebut, dimana Tim Alap-alap melakukan penjemputan terhadap beberapa rekannya yang pada saat itu turut Ikut serta dalam aksi penembakan dengan menggunakan panah wayer tersebut.
Kemudian beberapa temannya memberikan keterangan bahwa yang mana pelaku utama tersebut yakni Lk. SA yang pada saat itu Lk. SA di Bonceng oleh Lk. IH.
Terkait dengan hal tersebut Tim Alap-alap melakukan Pencarian terhadap SA dimana menurut beberapa informasi dari warga pernah melihat SA berada di wilayah Desa Ayula (Kab. Bone Bolango) yakni di Rumah Orang Tua Kandungnya.
“Berdasarkan informasi tersebut Tim Alap-alap bergerak menuju kerumah tersebut, namun keberadaan dari SA tidak berada di tempat. Kemudian Tim Alap-alap kembali memperoleh Informasi dari kakaknya yakni Lk. A bahwa memang benar SA Pernah datang kerumah, namun pada saat Itu SA meminta kepada orang tuanya untuk mengantarnya ke Tamalate untuk mencari mobil dimana tujuan dari SA mau melarikan diri kearah Bolsel (Sulawesi Utara). Atas permintaan tersebut Lk. Ain langsung mengantarnya kearah Tamalate tepatnya Di pangkalan Mobil,” Terang Kapolres Gorontalo Kota.
Kemudian pada Pukul 17.00 WITA, Tim Alap-alap, Buser Polda Gorontalo serta Intel Brimob melakukan Penangkapan terhadap Lk. SA di wilayah perbatasan Kota/Bone Bolango (Kurinai) yang pada saat itu Lk. SA berada didalam Mobil (Taksi Gelap), dimana sebelumnya Tim Alap-alap melakukan Kerjasama dengan pihak keluarga dari SA. Kemudian SA langsung diamankan Oleh Tim Alap-alap di Polres Gorontalo Kota untuk dimintai keterangan terkait Kasus Panah Wayer tersebut.
“Untuk saat ini Lk. SA bersama rekanya sudah diamankan di Mapolres Gorontalo Kota untuk dilakukan Penyidikan Lebih Lanjut,” Tambah Mantan Kapolres Bone Bolango.
Penulis : Fandi
Editor : Irda
Publish : Fandi
