Tribratanews.gorontalo.polri.go.id Polres Pohuwato memperketat pengawasan ketersediaan minyak goreng untuk memastikan tidak adanya penyimpangan dan kecurangan distribusi ke masyarakat, Kamis (07/04).
Kapolres Pohuwato AKBP Joko Sulistiono, S.H, S.I.K,M.H mengatakan sebagai langkah perketatan pengawasan, kami menggelar sidak. Tujuannya untuk memastikan tidak ada penyimpangan dan kecurangan. Hasilnya, polisi memastikan stok aman selama Ramadhan.
“Masyarakat jangan resah dan takut minyak habis. Jika ada yang coba-coba melakukan penimbunan, Polri bersama aparat terkait lainnya akan melakukan tindakan tegas. Jangan sampai hanya karena segelintir oknum, akan menyusahkan masyarakat,” Ucapnya.
Joko Sulistiono mengatakan pihaknya melakukan sidak di PT Awet Sarana Sukses. Selain itu juga melihat langsung ketersediaan minyak goreng di pasar.
Kami sudah berkomunikasi dengan para pedagang terkait stok Kebutuhan pangan, ketersediaan minyak goreng dan bahan pokok lainnya. Hasilnya semua stok minyak goreng dari produsen dan distributor mereka sangat cukup untuk 6 bulan ke depan. Artinya tak hanya diRamadan, setelah Ramadan juga aman, kata Joko Sulistiono
Joko Sulistiono menyebut selain sidak, pihaknya juga menerima laporan adanya sejumlah distributor yang kerap kekurangan stok. Hal ini menjadi catatan dan bakal terus dipantau oleh satgas gabungan.
“Tadi kami juga berkomunikasi sama pedagang di pasar. Pedagang menyampaikan semua sejauh ini aman. Bahan pokok semua aman, telur, tepung dan sejenisnya semua aman. Ada kenaikan di awal ramadan, tapi tidak jadi masalah,” tambahnya.
Terkahir, Joko Sulistiono akan membentuk Satgas sesuai perintah Kapolri. Tim Satgas terdiri dari Polri, TNI dan Disperindag.
“Intinya jangan pernah bermain curang untuk kebutuhan pokok masyarakat. Kami akan tindak tegas,” tutupnya.
Penulis : Nia
Editor : Jenry
Publish : Karim
