Kapolres Bone Bolango Akbp Supriantoro, S.H., S.I.K hari ini mendampingi Wakapolda Gorontalo Brigjen Pol. Simzon Zet Ringu, SIK., M.Si mengikuti kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II di seluruh Polda dan polres jajaran Serta Ground Breaking Pembangunan Gudang Penyimpanan Di 18 Lokasi dalam Rangka Mendukung Program Swasembada Pangan Nasional Tahun 2025 Secara Virtual Melalui Zoom Meeting yang dipimpin langsung oleh Bapak kapolri yang di hadiri oleh Presiden RI Prabowo Subianto.5/6
Dan untuk Polres Bone Bolango dilaksanakan di Desa Duano Kec Suwawa Tengah Kabupaten Bone Bolango yang di hadiri oleh Para pejabat Utama Polda Gorontalo, Wakil Bupati Bone Bolango Risman Tolingguhu, Para Forkopimda, Wakapolres Bone Bolango Kompol Karsum Ahmad, S.H., Para Pejabat Utama Polres Bone Bolango dan Kelompok Tani yang ada di Kecamatan Suwawa.
Dalm sambutannya Kapolri menjelaskan bahwa jajaran Polri bersama pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat petani telah menunjukkan sinergi yang nyata dalam mendukung ketahanan pangan bangsa. Polri tidak hanya hadir dalam penegakan hukum dan menjaga keamanan, tetapi juga terlibat aktif dalam mendukung sektor strategis nasional seperti pertanian.
“ Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran yang telah bekerja keras, mulai dari tingkat Polda, Polres, Bhabinkamtibmas, hingga para petani di desa-desa. Semoga kegiatan hari ini menjadi titik awal yang lebih besar untuk menjadikan Indonesia semakin mandiri dalam urusan pangan.Ucap Kapolri.
Sedangkan dalam sambutan Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan Hari ini adalah hari yang sangat membanggakan. Kita menyaksikan bukti nyata semangat kerja bersama, gotong royong antara pemerintah, TNI–Polri, dan para petani dalam mewujudkan kemandirian pangan bangsa. Kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II dan Ground Breaking Gudang Penyimpanan Jagung di 18 Lokasi adalah tonggak penting dalam upaya kita mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Tujuan utama kita dalam mewujudkan swasembada pangan dan ketahanan pangan adalah meningkatkan kesejahteraan para petani. Mereka adalah garda terdepan yang mengolah tanah, menumbuhkan benih, dan menyediakan pangan bagi bangsa. Petani harus hidup lebih baik, mendapat dukungan yang memadai, akses teknologi, serta harga hasil panen yang adil. Dengan meningkatkan kualitas hidup petani, kita juga memperkuat fondasi ketahanan pangan nasional dan membangun ekonomi yang inklusif.” Kata Presiden
