28 Oktober 2024

RESMI BERAKHIR, SEBANYAK 899 PELANGGAR BERHASIL TERJARING OPERASI ZEBRA OTANAHA 2024

Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Operasi Zebra Otanaha 2024 yang berlangsung selama dua pekan resmi berakhir, sebanyak 899 pelanggar lalu lintas berhasil terjaring.Minggu(27/10/2024) Operasi ini dilaksanakan wilayah hukum Polda Gorontalo dan jajaran, sebagai upaya untuk meningkatkan kepatuhan berlalu lintas dan menekan angka kecelakaan di jalan. Dari total pelanggar, sebanyak 786 pengendara dikenakan tilang manual, sedangkan 113 pengendara lainnya ditindak melalui sistem tilang elektronik atau E-TLE (Electronic Traffic Law Enforcement).

Direktur Lalu Lintas Polda Gorontalo, Kombes Pol. Mario Christy Panca Sakti Siregar, S.I.K, M.H, menyatakan bahwa tujuan utama Operasi Zebra ini adalah untuk menciptakan kesadaran berlalu lintas yang lebih baik di kalangan masyarakat. “Operasi ini tidak hanya menindak pelanggar, tetapi juga memberikan edukasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas. Dengan demikian, kita berharap angka kecelakaan dapat berkurang dan keselamatan di jalan semakin terjamin,” ungkap Kombes Pol Mario.

Pelanggaran yang paling banyak ditemukan dalam operasi ini adalah pengendara yang tidak memakai helm, TNKB tidak sesuai spektek, Kenalpot brong/bising serta tidak membawa surat-surat kendaraan yang lengkap. Jenis pelanggaran tersebut menunjukkan masih rendahnya kesadaran sebagian masyarakat akan pentingnya keselamatan dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas. Kombes Mario menekankan pentingnya disiplin dalam berlalu lintas untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Dalam operasi ini, Polda Gorontalo juga memanfaatkan teknologi E-TLE yang memungkinkan pengawasan berjalan tanpa interaksi langsung antara petugas dan pelanggar. Penggunaan E-TLE dinilai efektif dalam meningkatkan efektivitas penindakan sekaligus mencegah potensi konflik di lapangan. Kombes Mario menyampaikan bahwa ke depan, pihaknya akan terus memperluas cakupan E-TLE di Gorontalo agar semakin banyak titik yang terpantau secara elektronik.

Kombes Mario berharap dengan adanya penindakan yang intensif dan edukasi yang berkelanjutan, masyarakat akan semakin sadar akan pentingnya kepatuhan berlalu lintas. “Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab kita bersama. Dengan disiplin berlalu lintas, kita tidak hanya menjaga diri sendiri tetapi juga melindungi orang lain. Kami berharap masyarakat semakin disiplin dalam berkendara. Ini adalah langkah untuk menciptakan lingkungan berlalu lintas yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan,” pungkasnya.

Penulis : Alan

Copyright © Bid. Humas Polda Gorontalo 2024. | Newsphere by AF themes.