Tribratanews.polri.go.id – Polda Gorontalo, Dalam rangka mengevaluasi kinerja serta menyampaikan program -program kegiatan yang akan dilaksanakan, Kapolda Gorontalo Brigjen Pol Drs Rachmad Fudail MH tidak terikat dengan yang namanya formalitas, dimana saja dan kapan saja bisa dilakukan. Hal ini terlihat dari beberapa kali Kapolda mengumpulkan para Pejabat Utama Polda untuk menerima laporan,ataupun menyampaikan kebijakan dan program-program yang akan dilaksanakan / ditindaklanjuti oleh para Kasatker. Sebagai misal pada hari Selasa 3/10 di lobby Polda Gorontalo selesai melaksanakan apel pagi, seluruh PJU berkumpul santai sambil minum kopi dan makan snack ringan, Kapolda memberikan evaluasi atas pelaksanaan kerja sekaligus menyampaikan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan.
“Kita jangan kaku dan terikat oleh waktu serta tempat dalam mengevaluasi kinerja ataupun menyampaikan program kegiatan ke para Kasatker, saat ini yang dibutuhkan adalah kerja cepat dan kerja cerdas jadi dimana saja dan kapan saja kita bisa lakukan evaluasi maupun penyampaian program kegiatan dengan harapan segera bisa ditindaklanjuti dan cepat terpenuhi sesuai target,”tegas Kapolda.
Kabid Humas Akbp Wahyu Tri Cahyono,SIK menjelaskan bahwa dalam rangka evaluasi kinerja dan penyampaian kebijakan program Kapolda tidak pernah terikat oleh tempat dan waktu.
“Kapan dan dimana saja jika beliau berkesempatan, akan mengumpulkan para PJU didampingi wakapolda melakukan anev atas kinerja para Satker, seperti pagi ini beliau di dampingi Wakapolda mengumpulkan para PJU melakukan evaluasi kinerja dan menyampaikan rencana kegiatan esok hari dimana kebetulan besuk akan mengumpulkan Kepala Daerah mulai dari Gubernur hingga para Bupati dan Walikota guna penandatangana. NPHD terkait pembangunan SPN sekaligus penandatangan MoU kepada para Kepala Daerah dalam rangka mempersiapkan calon siswa Bintara yang akan rekrut menjadi anggota Polri, kata Wahyu.
“Dengan sistem kerja yang dilakukan oleh beliau, semua kegiatan bisa berjalan tepat waktu bahkan lebih cepat dari target waktu yang telah ditetapkan sebelumnya, contoh gampangnya pembangunan SPN, beliau targetkan Des 2017 selesai untuk kejar target beliau terus genjot pembangunan SPN dannterus lakukan evaluasi dan sekarang bisa dilihat hasilnya sudah mencapai kurang lebih 30%, tambah Wahyu.
Penulis : Wahyu Tri Cahyono
Editor : Alfian
Publish : Fandi
