Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Cakupan peran wanita di institusi kepolisian atau yang dikenal dengan sebutan polisi wanita (polwan) dalam perkembangannya hampir menyamai profesi yang identik dilakoni Polisi Laki-laki. Mulai dari tugas yang ada pada lingkup kantor-kantor kepolisian sampai dengan misi di lapangan, keberadaan para polwan pun tidak luput dilibatkan pada berbagai tugas.
Oleh sebab itu, Polwan sendiri menurut Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Helmy Santika, S.H, S.I.K, M.Si adalah wonder women. Hal tersebut diuangkapkan langsung oleh Kapolda saat tatap muka dan pemberian arahan kepada personel Polres Gorontalo, Sabtu (20/08).
“Para Polwan ini adalah wonder women, dimana suatu saat mereka akan menduduki suatu jabatan yang biasanya diisi oleh Polki. Namun mereka tidak melupakan tugas mereka sebagai seorang istri dan juga ibu rumah tangga. Seperti halnya Polwan Bhabinkamtibmas, dimana dirinya harus membagi tugas antara keluarga, mengasuh anak, mengurus suami serta mengasuh masyarakat di lingkungannya, dan ini menjadi tantangan terbesar bagi para Polwan,” terang Kapolda.
Dikatakan juga oleh Kapolda, perbedaan antara perempuan dan laki-laki adalah dimana perempuan itu multi tasking (dia bisa melakukan berbagai macam pekerjaan dalam satu waktu), artinya kalau para Polwan ini kemudian melaksanakan tugas entah sebagai Bhabinkamtibmas atau Kapolsek dan lain sebagainya In Syaa Allah itu akan bisa.
“Perlu diketahui, kalau satu orang Polwan berprilaku tidak baik itu juga ibaratnya kejahatan yang luar biasa. Kenapa.? Karena perempuan itu selalu dianggap memiliki budi pekerti yang lebih baik daripada laki-laki, tutur katanya sopan, penampilannya sopan bergaulnya juga baik. Intinya perempuan selalu dipersepsikan yang lebih baik,” ucap Jenderal Bintang Dua terhadap Polwan.
Penulis : Fandi
Editor : Jenry
Publish : Karim
