Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Dalam rangka memperingati 32 Tahun pengabdian Alumni Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) 1988 yang tergabung dalam Paguyuban Andalan 88, Kapolda Gorontalo Irjen Pol Dr. M. Adnas, M.Si yang juga merupakan salah satu dari 762 orang perwira (TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri) menggelar bakti sosial donor darah dan juga khitanan massal, Minggu 26 Juli 2020.
Untuk Donor darah digelar di Aula Titinepo Polda Gorontalo dan untuk Khitanan massal dilaksanakan di Aula Bhayangkari Polda Gorontalo.

Kapolda Gorontalo Irjen Pol Dr. M. Adnas, M.Si saat diwawancarai oleh awak media menyampaikan bahwa, dalam rangka 32 Tahun pengabdian Alumni Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) 1988 yang tergabung dalam Paguyuban Andalan 88, hari ini Polda Gorontalo menggelar khitanan massal 150 anak yang kurang mampu, serta donor darah 100 personel Polda Gorontalo yang nantinya akan disumbangkan ke PMI Provinsi Gorontalo.

“Dengan adanya kegiatan ini kita bisa memberikan kontribusi atau sumbangsih nyata untuk orang yang membutuhkan. Acara ini sebagai kepedulian kepada orang-orang yang membutuhkan,” ujarnya.
Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol Wahyu Tri Cahyono, SIK ditempat yang sama menambahkan, khitanan massal dan donor yang digelar Polda Gorontalo hari ini merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu ditengah penyebaran Covid19, Dimana dalam donor darah daran khitanan massal ini dilakukan sesuai protokol kesehatan.
“Selama kegiatan ini kita juga tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah, dari pengecekan suhu badan dan mencuci tangan kepada setiap anak yang akan di lakukan khitanan serta penggunaan masker selama kegiatan,” jelas Kabid Humas Polda Gorontalo.
Penulis : Fandi
Editor : Mutia
Publish : Fandi
More Stories
SAT SAMAPTA POLRES GORONTALO BAGI SEMBAKO KEPADA MASYARAKAT YANG TERDAMPAK BANJIR
Ops Pekat Otanaha 2023, Gatur Arus Lalu Lintas di Seputaran Pintu Gerbang UNG dan Pasar Sentral
BHABINKAMTIBMAS BIAU SUKSES SELESAIKAN PERTIKAIAN LEWAT PROBLEM SOLVING