Pra Ops Patuh 2020, Polda Gorontalo Berikan Pembinaan Ke Warga Yang Tak Mengindahkan Protokol Kesehatan

Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Mengawali operasi patuh 2020 yang akan mulai dilaksanakan pada 23 Juli 2020. Gabungan Personel Polda Gorontalo melakukan operasi pendisiplinan masyarakat di depan Mapolda Gorontalo, Senin (20/7/2020).

Pada pendisiplinan kali ini, Anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Gorontalo dibantu personel operasi aman nusa Polda Gorontalo memberhentikan para pengendara yang kedapatan tidak mengenakan masker saat berkendara ataupun saat beraktivitas diluar rumah. Mereka diberikan pembinaan tentang protokol kesehatan serta diberikan masker dan hand sanitizer gratis.

Direktur Lalu Lintas Polda Gorontalo, Kombes Pol Winarto, menjelaskan operasi ini adalah uji coba untuk persiapan operasi patuh yang akan berlangsung selama 14 hari. Mulai 23 Juli hingga 5 Agustus 2020 mendatang. Operasi patuh kali ini berbeda dengan operasi patuh sebelumnya. Dimana operasi ini akan difokuskan terhadap pendisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan di masa adaptasi kebiasaan baru.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar mematuhi peraturan lalu lintas dan protokol kesehatan. Melalui operasi tadi, terlihat masih banyak warga yang sudah mulai mengindahkan protokol kesehatan,” ujar Winarto.

“pada pendisiplinan kali ini, Polda Gorontalo belum melakukan penindakan terhadap masyarakat yang melanggar aturan lalu lintas dan protokol kesehatan, melainkan memberikan pembinaan, dan juga diberikan masker serta hand sanitizer kepada penggendara,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolda Gorontalo, Irjen Pol M. Adnas, M.Si melalui Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono, S.I.K, menjelaskan, melihat perkembangan masyarakat di Provinsi Gorontalo terkait situasi Covid-19, diharapkan pelaksanaan operasi patuh tidak hanya kepatuhan terhadap lalu lintas saja. Tetapi kepatuhan terhadap protokol kesehatan juga perlu diperhatikan.

“Hasil pemantauan di lapangan, ternyata dengan tidak dilaksanakannya PSBB, para pengendara juga tidak menggunakan masker dan sudah tidak mengindahkan protokol kesehatan. Dengan dilaksanakannya operasi ini, masyarakat bisa sadar, tertib berlalu lintas dan mematuhi protokol kesehatan dalam berlalu lintas,” ungkap Wahyu.

Penulis : Fandi

Editor : Mutia

Publish : Fandi