Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Kapolda Gorontalo Brigadir Jenderal Polisi Drs. Wahyu Widada, M.Phil menyampaikan duka cita atas gugurnya seorang prajurit TNI dalam aksi kontak tembak di Papua antara kelompok KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) dengan anggota Pos Bewan Baru Yonif 713/ST, yang mengakibatkan 1 orang personil meninggal dunia a.n. Serda Miftachur Rohmat.
Atas nama Polda Gorontalo, Kapolda menyatakan turut berduka cita kepada keluarga Almarhum.
“Sebagai seorang prajurit, Serda Miftachur Rohmat telah memberikan bakti terbaiknya kepada bangsa dan Negara dengan memberikan jiwa dan raganya demi terciptanya rasa aman dan nyaman di tanah Papua,” terangnya.
Selain itu harapannya, anggota yang saat ini bertugas untuk lebih waspada lagi agar kejadian serupa tidak akan terjadi lagi.
“kita ketahui bersama, dalam menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif ini tidaklah mudah, karena dalam tugas ini mempunyai resiko yang tinggi. Oleh sebab itu, terkait gugurnya salah satu personel TNI ini, kita patut berikan doa untuk Almarhum, karena telah berjuang dalam menjaga keutuhan NKRI,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, aksi kontak tembak ini terjadi pada hari Senin 30 Desember 2019. Dimana dalam aksi tersebut mengakibatkan 1 personel 713/ST meniggal dunia yakni Serda Miftachur Rohmat selaku Wadan Pos Bewan Baru. Korban meninggal setelah terkena luka tembak pada bahu kiri depan.
Penulis : Fandi
Editor : Irda
Publish : Fandi
More Stories
KETUA DAERAH INGATKAN BHAYANGKARI POHUWATO SENANTIASA MENJAGA NAMA BAIK KELUARGA DAN INSTITUSI POLRI
KAPOLDA GORONTALO RESMIKAN PEMBANGUNAN 17 UNIT RUDIS POLRES POHUWATO
KUNKER DI POLRES BOALEMO, KAPOLDA GOROTALO : POLRI ADALAH PEKERJAAN YANG TIDAK ADA GARIS FINISNYA