Tribratanews.gorontalo.polri.go.id – Polda Gorontalo, Tindakan tegas yang di lakukan oleh aparat penegak hukum dalam pelaksanaan operasi patuh otanaha 2019 terhadap para pengemudi yang melanggar tata tertib lalu lintas, bukan semata-mata untuk mempersulit para pengguna jalan dalam melakukan aktivitasnya. Namun penindakan tegas dengan menilang pengemudi nakal tak lain hanyalah menginginkan masyarakat Provinsi Gorontalo sadar akan pentingnya tertib dalam berlalu lintas.
Sabtu 31 Agustus 2019 jam 20.00 Wita, 20 personil Polda Gorontalo yang tergabung dalam operasi patuh otanaha 2019 gelar operasi patuh di jalan Limboto Raya depan KTL Telaga di pimpin oleh Akbp Gatot Sudibyo SE, M.Ak. Banyaknya pengendara sepeda motor yang tidak tertib dalam berlalu lintas dengan melawan arus dan menggunaakan lampu yang tidak sesuai standar dalam aturan perundang-undangan lalu lintas, masih mendominasi operasi patuh otanaha 2019 malam hari ini.
Gatot mengatakan bahwa, tindakan tegas yang di berikan kepada para pelanggar ini bukan bermaksud mempersulit mereka dalam melakukan aktivitasnya, apa lagi saat ini adalah malam minggu. Tentunya banyak para pengemudi terutama para muda mudi yang ugal-ugalan di jalan raya sehingga mengancam jiwa pengguna jalan lainnya. Oleh karena itu, operasi patuh otanaha 2019 Petugas melakukan tindak tegas di dalam penegakan hukum dengan tidak memberikan ruang terhadap para pelanggar,”tutur Gatot.
Untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya, mau tidak mau, terima tidak terima, penegakan hukum pada operasi patuh otanaha 2019 harus di terima, dan kiranya dapat dipahami oleh seluruh warga masyarakat. Di tegakannya segala bentuk aturan dan perundang-undangan di jalan, bertujuan untuk menciptakan situasi lalu lintas tetap kondusif. Banyaknya sepeda motor yang di tilang oleh petugas, membuktikan masih banyak pengguna jalan yang tidak mengindahkan aturan-aturan tersebut,”tambah Kabag Bin Ops Lalu lintas Polda Gorontalo Akbp Gatot Sudibyo SE, M.Ak
Penulis : Iswan
Editor : Irda
Publish : Firdha
